Laman

Rabu, 10 Oktober 2018

SPIRIT TAHAJUD (280) 0410

🌻 *SPIRIT TAHAJUD (280) 0410*🌻

*Siksa Neraka yang Paling Ringan*

✍ Neraka ada tempat bagi manusia yang durhaka kepada Allah Subhanallahu Wata’ala. Ini adalah tempat paling buruk untuk kembali setelah kehidupan di dunia yang fana. Di sana, manusia akan mendapatkan pembalasan atas apa yang dikerjakannya semasa di dunia. Berbagai siksaan pedih telah menanti manusia durhaka, dari mulai yang paling ringan hingga yang paling berat.🌴

✍ Dari Nu’man Bin Basyir ra: Aku mendengar Rasulullah saw. bersabda: “Sesungguhnya seringan-ringan siksaan siksaan penghuni Neraka pada hari Qiamat ialah seseorang yang diletakkan di bawah dua telapak kakinya dua bara api neraka sehingga mendidih otak yang ada di kepalanya. (dari sebab panasnya kedua bara api neraka tersebut) Dia mengira bahwa tidak ada orang lain yang lebih dashyat siksaan daripadanya, padahal dialah orang yang paling ringan siksaannya”. (Hadist Riwayat Bukhari & Muslim).🙏

👉 Begitulah hukuman paling ringan di neraka. Otak di kepala mendidih, sementara dia merasa tidak ada orang lain yang lebih dahsyat siksanya daripada dirinya. Oleh karena itu alangkah celakanya orang yang tidak takut kepada siksa Allah Ta’ala sehingga dia berani lalai ketika di dunia dan bahkan melakukan berbagai kejahatan. Dan yang lebih parah lagi daripada siksa neraka adalah orang-orang kafir/musyrik disiksa di sana selama-lamanya.🌿

👉 Ada pun orang Islam, jika berbuat kejahatan seperti zina, mencuri, mabuk, korupsi, dsb maka harus mampir dulu di neraka. Jangan anggap ringan. Sebab meski disiksa sehari di neraka, kita harus paham bahwa 1 hari di akhirat itu kadarnya sama dengan 50.000 tahun di bumi. Allahu A’lam.🙏

Spirit Tahajud

🌻 *SPIRIT TAHAJUD (281) 0510*🌻

*Sebutlah Ya Allah Dalam Do'a*

✍ {Semua yang ada di langit dan di bumi selalu meminta pada-Nya. Setiap waktu Dia dalam kesibukan.} (QS. Ar-Rahman: 29)🙏

👉 Ketika laut bergemuruh, ombak menggunung, dan angin bertiup kencang menerjang, semua penumpang kapal akan panik dan menyeru: "Ya Allah!" .... Ketika musibah menimpa, bencana melanda, dan tragedi terjadi, mereka yang tertimpa akan selalu berseru: "Ya Allah!"🙏

👉 Ketika pintu-pintu permintaan telah tertutup, dan tabir-tabir permohonan digeraikan, orang-orang mendesah: "Ya Allah!" ... Ketika semua cara tak mampu menyelesaikan, setiap jalan terasa menyempit, harapan terputus, dan semua jalan pintas membuntu, mereka pun menyeru: "Ya Allah!" ... Ketika bumi terasa menyempit dikarenakan himpitan persoalan hidup, dan jiwa serasa tertekan oleh beban berat kehidupan yang harus Anda pikul, menyerulah:"Ya Allah!"🙏

✍ Kuingat Engkau saat alam begitu gelap gulita, dan wajah zaman berlumuran debu hitam Kusebut nama-Mu dengan lantang di saat fajar menjelang, dan fajar pun merekah seraya menebar senyuman indah. Setiap ucapan baik, doa yang tulus, rintihan yang jujur, air mata yang menetes penuh keikhlasan, dan semua keluhan yang menggundahgulanakan hati adalah hanya pantas ditujukan ke hadirat-Nya. Setiap dini hari menjelang, tengadahkan kedua telapak tangan, julurkan lengan penuh harap, dan arahkan terus tatapan matamu ke arahNya untuk memohon pertolongan! Ketika lidah bergerak, tak lain hanya untuk menyebut, mengingat dan berdzikir dengan nama-Nya. Dengan begitu, hati akan tenang, jiwa akan damai, syaraf tak lagi menegang, dan iman kembali berkobar-kobar. Demikianlah, dengan selalu menyebut nama-Nya, keyakinan akan semakin kokoh. Karena {Allah Maha Lembut terhadap hamba-hamba-Nya.}. (QS. Asy-Syura: 19) 🌷

🤲 Wahai Rabb, anugerahkan pada mata yang tak dapat terpejam ini rasa kantuk dari-Mu yang menentramkan. Tuangkan dalam jiwa yang bergolak ini kedamaian. Dan, ganjarlah dengan kemenangan yang nyata. Wahai Rabb, tunjukkanlah pandangan yang kebingungan ini kepada cahaya-Mu. Bimbinglah sesatnya perjalanan ini ke arah jalan-Mu yang lurus. Dan tuntunlah orang-orang yang menyimpang dari jalan-Mu merapat ke hidayahMu.🙏

👉 Ya Allah, sirnakan keraguan terhadap fajar yang pasti datang dan memancar terang, dan hancurkan perasaan yang jahat dengan secercah sinar kebenaran. Hempaskan semua tipu daya setan dengan bantuan bala tentara-Mu..... Ya Allah, sirnakan dari kami rasa sedih dan duka, dan usirlah kegundahan dari jiwa kami semua. Kami berlindung kepada-Mu dari setiap rasa takut yang mendera. Hanya kepada-Mu kami bersandar dan bertawakal. Hanya kepada-Mu kami memohon, dan hanya dari-Mu lah semua pertolongan. Cukuplah Engkau sebagai Pelindung kami, karena Engkaulah sebaik-baik Pelindung dan Penolong.🙏
(Laa Tahzan : Aid al-Qarny)
قد تأتي الهموم من الشيطان حتى لا تقوم الواجب و تنصرف إلى تفكير ليس له حد

Kegelisahan itu bisa datang dari syaitan,
Agar kau tidak melakukan yang harus dilakukan, dan beralih memikirkan sesuatu yang tak ada batasnya
Dengan senantiasa mengingat Alloh
Resah gelisah hanya akan mampir sebentar saja

Renungan dari bang Naif

Iblis dan Setan Sebagai Pelaku Hoaks Pertama Ingin Minta Pensiun


Iblis dan Setan Sebagai  Pelaku Hoaks Pertama Ingin Minta Pensiun

Ya Ahbabul Kirom,
Suatu saat Rasulullah bertanya kpd para sahabat, apakah kalian takut dg kemiskinan, takut dg penyakit dan takut dg hukuman ? Na'am Ya Rasulullah. Kemudian Rasulullah berkata, begitupula kalian pasti takut dg kebohongan atau korban dari kebohongan.

Nabi Adam adalah korban hoaks pertama dari bisikan syetan. Al-Qur’an merangkum kisah ini dalam Al-A’raf 19-22 dengan mengawali kehidupan Nabi Adam dan isterinya di surga:
وَيَا آدَمُ اسْكُنْ أَنتَ وَزَوْجُكَ الْجَنَّةَ فَكُلَا مِنْ حَيْثُ شِئْتُمَا وَلَا تَقْرَبَا هَٰذِهِ الشَّجَرَةَ فَتَكُونَا مِنَ الظَّالِمِينَ
“(Dan Allah berfirman): “Hai Adam bertempat tinggallah kamu dan isterimu di surga serta makanlah olehmu berdua (buah-buahan) di mana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu berdua mendekati pohon ini, lalu menjadilah kamu berdua termasuk orang-orang yang zalim”.

Peran syetan diawali dengan pemutarbalikan fakta larangan dari Allah dengan bumbu kalimat penuh dusta:
فَوَسْوَسَ لَهُمَا الشَّيْطَانُ لِيُبْدِيَ لَهُمَا مَا وُورِيَ عَنْهُمَا مِن سَوْآتِهِمَا وَقَالَ مَا نَهَاكُمَا رَبُّكُمَا عَنْ هَٰذِهِ الشَّجَرَةِ إِلَّا أَن تَكُونَا مَلَكَيْنِ أَوْ تَكُونَا مِنَ الْخَالِدِينَ
“Maka syaitan membisikkan pikiran jahat kepada keduanya untuk menampakkan kepada keduanya apa yang tertutup dari mereka yaitu auratnya dan syaitan berkata: “Tuhan kamu tidak melarangmu dan mendekati pohon ini, melainkan supaya kamu berdua tidak menjadi malaikat atau tidak menjadi orang-orang yang kekal (dalam surga)”.

Ya Ahbabul Kirom,
Jadi syetan membuat hoaks, “Allah melarang kamu makan buah khuldi ini supaya kamu tidak jadi malaikat dan tidak hidup kekal di surga”
Seperti gaya pembuat hoaks syetan pun berlagak sok bijaksana:
وَقَاسَمَهُمَا إِنِّي لَكُمَا لَمِنَ النَّاصِحِينَ (21) فَدَلَّاهُمَا بِغُرُورٍ ۚ
“Dan dia (syaitan) bersumpah kepada keduanya. “Sesungguhnya saya adalah termasuk orang yang memberi nasehat kepada kamu berdua”, maka syaitan membujuk keduanya (untuk memakan buah itu) dengan tipu dayanya… ”

Sekarang yang ahli membuat kebohongan, berita palsu, penebar kebencian adalah manusia. Peran Syetan diganti oleh manusia. Syetan akan pensiun dini dari hoaks ?
Wallahu A’lam