Laman

Minggu, 07 Oktober 2018

Dalil Puasa Muharram

Puasa 1 Muharram 1440 Adakah Dalilnya ?

Ya Ahbabal Kirom,
Tgl 1 Muharram 1440 Hijriah jatuh pada 11 September 2018.
Bulan Muharram merupakan bulan pertama dalam kalender Hijriah. Datangnya bulan Muharram berarti bergantinya tahun Hijriah.
Bulan Muharram diyakini sebagai bulan mulia dan menjadi waktu yang sangat baik untuk meningkatkan iman dan amal kebaikan diantaranya berpuasa pada 9 dan 10 Muharram. Namun, ada pula orang-orang yang berpuasa lebih awal yaitu pada 1 Muharram.

Lantas apa hukum puasa 1 Muharram?
Dari Abu Hurairah radliallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
أفضل الصيام بعد رمضان ، شهر الله المحرم
“Sebaik-baik puasa setelah Ramadlan adalah puasa di bulan Allah, bulan Muharram.” (HR. Muslim 1163).
Hadis ini merupakan dalil dianjurkannya memperbanyak puasa selama Bulan Muharam dg tanpa menyebutkan tglnya.

An-Nawawi mengatakan,
تصريح بأنه أفضل الشهور للصوم
”Hadis ini menegaskan bahwa Muharam adalah bulan yang paling utama untuk puasa.” (Syarh Shahih Muslim, 8/55).

Sa'id bin Jabir meriwytkn dari Ibu Abbas ra, dimana ia berkata :
"Nabi saw. datang ke Madinah dan mendapatkn orang-orang Yahudi puasa
Pada hari 'Asyura ; kemudian beliau bertanya kpd mereka tentang masalah itu, mereka lantas menjawab : "Sesungghnya hari ini adalah hari dimana Allah menyelamatkan Nabi Musa dan Bani Isra'il atas kekejaman & pembunuhan Raja Fir'aun, maka kami berpuasa pada hari ini utk
mengagungkannya." Nabi saw. bersabda : "Kami lebih berhaq dan pantas utk mengikuti Nabi Musa dari pada kamu." Kemudian
beliau menyuruh para sahabatnya utk berpuasa pada hari 'Asyura'.

Dalam riwayat lain, : "Bedakanlah puasa kamu di hari 'asyura' dg yahudi. Puasa sebelum atau sesudahnya."

Puncak puasa bulan muharam 1440 adalah di hari 'Asyura. Dua hari sebelum atau sesudahnya di hari ke sepuluh bulan muharam.

JALAN-JALAN KE RUMAH SAKIT

MARI BERWISATA KERUMAH SAKIT

Sekali-kali kita berwisata ke Rumah Sakit jangan ke MALL aja

Mari Wisata ke Ruang ICU
- Lihat pasien yang sedang berjuang mempertahankan nyawanya, mereka terlihat sangat lemah sehingga dibantu berbagai macam alat (baik alat monitor dan selang) untuk mempertahankan hidup...

Mari Kita Lanjutkan Wisata ke Ruang Kemoterapi
- Disana kita lihat orang tengah berjuang melawan penyakit kanker, lihat wajah mereka pucat tidak ada keceriaan dan terlihat kurus kulit mereka menghitam, akibat radiasi...

Kita Lanjutkan ke Ruang Hemodialisa
- Disana berjejer terbaring manusia dengan tangan terikat selang.
Mesin Hermodialisa sedang menggantikan Peran Ginjal yg sudah tidak berfungsi...

Kurang puas yuk Kita ke Ruang Rawat Inap
- Disana kita menemukan berbagai macam penyakit dari sesak nafas sampai susah BAB, diabetes, stroke, jantung dll...

Wisata kita terakhir ke Bagian Administrasi
- kita akan melihat keluarga pasien membayar jutaan rupiah bahkan puluhan juta rupiah sebagai biaya pengobatan karena pasien sudah  sembuh, bahkan yang sudah meninggal pun tetap harus bayar biaya administrasinya...

Bagaimana dengan diri kita yang Hidup Nyaman di Rumah ?
- Hidup kita relatif tidak dibantu alat apapun enak kan ???
- Bernafas di alam bebas tanpa dibantu oksigen, nikmat kan ???
- kita leluasa makan dan minum, dengan sedap kan ???

Apakah kita sudah Bersyukur pagi ini dengan Melaksanakan Perintah ALLAH dan Rasulullah ???

Ayuk kita saling cinta dan menyayangi.....
Saling rukun dan damai.....
Saling menghormati dan menghargai......
Saling mengalah untuk meraih kemuliaan.....
Saling melepas Ego.....
Saling berbuat baik walau tidak dihargai.....
Karena kebaikan akan kembali kepada diri kita sendiri....

Berbuat baiklah selagi kita masih diberi Nafas

HATI-HATI ZAMAN FITNAH

Hati-Hati Jaman Fitnah

Ya Ahbabal Kirom,
DEWASA kini kata ‘fitnah’ sudah menjadi sesuatu yang biasa, bahkan dijadikan sebuah tontonan (diumbar) halayak umum. Fitnah kian hari kian merajarela. Bermunculan bagaikan jamur liar yang amat sulit untuk dibasmi.
Kini fitnah tak lagi sesuatu yang “mahal”, maksudnya sulit dijumpai dan tak banyak pula. Tetapi kini, fitnah menjadi sesuatu yang “murah”, jika ingin “menemukan” fitnah, tinggal menyalakan teve saja.

Ya Ahbabal Kirom,
Fitnah ada dua macam: Fitnah syubhat dan fitnah syahwat.

1. Fitnah Syubhat
Adapun fitnah syubhat, maka hal itu disebabkan lemahnya iman dan sedikitnya ilmu, apalagi jika hal itu dibarengi dengan niat yang rusak dan hawa nafsu, maka fitnah syubhat tdk lagi bisa membedakan haq dan bathil. Tdk bisa lagi membedakan benar dan salah. Bahkan bathil menjadi haq dan haq menjadi bathil. Kedustaan, kebohongan/kepalsuan/ dan hoaks, menjadi pembenaran.

Ya Ahbabal Kirom,
Fitnah syahwat lebih dahsyat lagi dari fitnah subhat. Karna fitnah syahwat itu akan menjadikan hati, pikiran dan matanya tdk lagi bisa membedakan Kholiq dan makhluq. Yg disembah dg yg disembah. Sudah tdk lagi men-Tuhankan Allah Swt. Sehingga yg di Tuhankannya adalah :
1. Nafsunya
2. Dunianya
3. Hartanya
4. Kebendaannya
5. Materinya

Lalu, Allah mengabarkan bahwa mengikuti hawa nafsu akan menyesatkan dari jalan Allah. Allah befirman,

"Janganlah kamu mengikuti hawa nafsu, karena ia akan menyesatkan kamu dari jalan Allah. Sesungguhnya orang-orang yang sesat dari jalan Allah akan mendapat adzab yang berat, karena mereka melupakan Hari Perhitungan,” (QS Shad: 26).

Jumhur ulama berkata, :
"Fitnah Syahwat  tersebut akan berakhir dengan kekufuran dan nifaq."
Wallahu'alam.

Tiga Amalan diTahun Baru Islam 1 Muharram

Tiga Amalan diTahun Baru Islam1Muharram 1440 H

Ya Ahbabal Kirom,
Satu Muharram 1440 Hijiriah yang menjadi awal penanda Tahun Baru Islam jatuh pada hari Selasa (11/9/2018). Dijadikan sebagai hari nasional dlm kalender masehi dan hijryah.

Masyarakat Indonesia umumnya, Peringatan Tahun Baru Islam juga dibarengi dengan peringatan 1 Suro dalam penanggalan Jawa.


Ada 3 amalan bisa dijalankan oleh umat Muslim pada bulan Muharram tahun 1440 H.
Satu di antaranya pada hari kesepuluh pada bulan Muharram yang lebih dikenal dengan Hari Asyura.
Asyura sendiri berarti kesepuluh.
Pada Hari Asyura, umat Muslim disunahkan untuk berpuasa.
Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
أفضل الصيام بعد شهر رمضان شهر الله الذي تدعونه المحرم، وأفضل الصلاة بعد الفريضة قيام الليل . رواه مسلم في صحيحه
“Puasa yang paling utama setelah puasa bulan ramadhan adalah puasa pada bulan Allah yang kalian sebut bulan muharam, dan sholat yang paling utama setelah shalat fardhu adalah shalat malam.“ (HR.Muslim)

1. Puasa Asyura
Puasa ini hukumnya sunah dan dilakukan pada 10 Muharram.
Keutamaan yang didapat adalah menggugurkan dosa selama setahun ke belakang.
Berikut haditsnya:
وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ.
“… Dan puasa di hari ‘Asyura’ saya berharap kepada Allah agar dapat menghapuskan (dosa) setahun yang lalu.” (HR Muslim)

2. Puasa Tasu'a
Puasa ini dilakukan sehari sebelum puasa Asyura, yakni pada 9 Muharram.
Hukumnya pun juga sunah.
وعن ابن عباس رَضِيَ اللَّهُ عَنهُما قال، قال رَسُول اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيهِ وَسَلَّم: ((لئن بقيت إلى قابل لأصومن التاسع)) رَوَاهُ مُسلِمٌ.
Dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma dia berkata : ” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Apabila (usia)ku sampai tahun depan, maka aku akan berpuasa pada (hari) kesembilan” (HR Muslim)

3. Menyantuni Anak Yatim, Janda, Orang Mustadifiin.
Pada bulan Muharram ini umat Muslim juga dianjurkan untuk memperbanyak sedekah, berinfaq dan berbagi dari
Tgl 1 s/d 10 Muharram.
Mereka yg menyantuni anak-anak yatim sangat dekat di syurga bersama Nabi Muhammad Saw. Serta di jauhkan dari 70 bala, musibah, bencana, mati yg hina.
Wallahu'alam.