Laman

Minggu, 12 Juni 2011

Katanya Tentang Cinta

Hidup adalah sebuah maha misteri,
setiap insan yang diberi hak untuk menikmatinya tak akan pernah tahu
kenapa ia hidup, bagaimana ia hidup dan apa
yang akan menimpa dalam kehidupannya
Keberlangsungan kehidupan
dari awal hingga kini hanyalah
sebuah anugerah Sang ‘Kuasa’
yang telah menurunkan setetes cintanya
demi yang namanya manusia
Cinta yang ada telah terbukti
dapat mempertahankan keberlangsungan ekosistem dan
melahirkan mata rantai kasih
yang membuahkan ketentraman, keadilan dan kesejahteraan

Sejarah telah mengatakan kepada kita,
bahwa hidup yang besar akan dapat dipertahankan
dengan sebuah kebesaran cinta,
karena Tuhan membiarkan semua yang ada di dunia ini
tiada lain hanyalah karena cinta-Nya
Tapi cintapun akan berubah menjadi ‘changer power’
yang dapat merubah semua tatanan sistem
jika cinta itu ditempatkan bukan pada tempatnya,
atau jika sudah dikondisikan untuk berpihak …

Selasa, 03 Mei 2011

Jika Aku Jatuh Cinta


Ya Allah, jika aku jatuh cinta, cintakanlah aku pada seseorang yang melabuhkan cintanya pada-Mu, agar bertambah kekuatanku untuk mencintai-Mu.
Ya Muhaimin, jika aku jatuh cinta, jagalah cintaku padanya agar tidak melebihi cintaku pada-Mu
Jika Aku Jatuh CIntaYa Allah, jika aku jatuh hati, izinkanlah aku menyentuh hati seseorang yang hatinya tertaut pada-Mu, agar tidak terjatuh aku dalam jurang cinta semu.
Ya Rabbana, jika aku jatuh hati, jagalah hatiku padanya agar tidak berpaling pada hati-Mu.
Ya Rabbul Izzati, jika aku rindu, rindukanlah aku pada seseorang yang merindui syahid di jalan-Mu.
Jika Aku Jatuh CIntaYa Allah, jika aku rindu, jagalah rinduku padanya agar tidak lalai aku merindukan syurga-Mu.
Ya Allah, jika aku menikmati cinta kekasih-Mu, janganlah kenikmatan itu melebihi kenikmatan indahnya bermunajat di sepertiga malam terakhirmu.
Ya Allah, jika aku jatuh hati pada kekasih-Mu, jangan biarkan aku tertatih dan terjatuh dalam perjalanan panjang menyeru manusia kepada-Mu.
Jika Aku Jatuh CIntaYa Allah, jika Kau halalkan aku merindui kekasih-Mu, jangan biarkan aku melampaui batas sehingga melupakan aku pada cinta hakiki dan rindu abadi hanya kepada-Mu.
Ya Allah Engkau mengetahui bahwa hati-hati ini telah berhimpun dalam cinta pada-Mu, telah berjumpa pada taat pada-Mu, telah bersatu dalam dakwah pada-Mu, telah berpadu dalam membela syariat-Mu. Kokohkanlah ya Allah ikatannya. Kekalkanlah cintanya. Tunjukilah jalan-jalannya. Penuhilah hati-hati ini dengan cahaya-Mu yang tiada pernah pudar. Lapangkanlah dada-dada kami dengan limpahan keimanan kepada-Mu dan keindahan bertawakal di jalan-Mu.

Jika Aku Jatuh Cinta


Ya Allah, jika aku jatuh cinta, cintakanlah aku pada seseorang yang melabuhkan cintanya pada-Mu, agar bertambah kekuatanku untuk mencintai-Mu.
Ya Muhaimin, jika aku jatuh cinta, jagalah cintaku padanya agar tidak melebihi cintaku pada-Mu
Jika Aku Jatuh CIntaYa Allah, jika aku jatuh hati, izinkanlah aku menyentuh hati seseorang yang hatinya tertaut pada-Mu, agar tidak terjatuh aku dalam jurang cinta semu.
Ya Rabbana, jika aku jatuh hati, jagalah hatiku padanya agar tidak berpaling pada hati-Mu.
Ya Rabbul Izzati, jika aku rindu, rindukanlah aku pada seseorang yang merindui syahid di jalan-Mu.
Jika Aku Jatuh CIntaYa Allah, jika aku rindu, jagalah rinduku padanya agar tidak lalai aku merindukan syurga-Mu.
Ya Allah, jika aku menikmati cinta kekasih-Mu, janganlah kenikmatan itu melebihi kenikmatan indahnya bermunajat di sepertiga malam terakhirmu.
Ya Allah, jika aku jatuh hati pada kekasih-Mu, jangan biarkan aku tertatih dan terjatuh dalam perjalanan panjang menyeru manusia kepada-Mu.
Jika Aku Jatuh CIntaYa Allah, jika Kau halalkan aku merindui kekasih-Mu, jangan biarkan aku melampaui batas sehingga melupakan aku pada cinta hakiki dan rindu abadi hanya kepada-Mu.
Ya Allah Engkau mengetahui bahwa hati-hati ini telah berhimpun dalam cinta pada-Mu, telah berjumpa pada taat pada-Mu, telah bersatu dalam dakwah pada-Mu, telah berpadu dalam membela syariat-Mu. Kokohkanlah ya Allah ikatannya. Kekalkanlah cintanya. Tunjukilah jalan-jalannya. Penuhilah hati-hati ini dengan cahaya-Mu yang tiada pernah pudar. Lapangkanlah dada-dada kami dengan limpahan keimanan kepada-Mu dan keindahan bertawakal di jalan-Mu.

Selembar Bulu Mata




sumber
:
Arroisi, Abdurrahman K.H.

Konon di Hari Pembalasan kelak, ada seorang hamba Allah sedang di adili. Ia dituduh bersalah, menyia-nyiakan umurnya di dunia untuk berbuat maksiat. Tetapi ia bersikeras membantah. "Tidak. Demi langit dan bumi sungguh tidak benar. Saya tidak melakukan semua itu."
"Tetapi saksi-saksi mengatakan engkau betul-betul telah menjerumuskan dirimu sendiri ke dalam dosa," jawab malaikat. Orang itu menoleh ke kiri dan ke kanan, lalu ke segenap penjuru. Tetapi anehnya, ia tidak menjumpai seorang saksi pun yg sedang berdiri. Di situ hanya ada dia sendirian. Makanya ia pun menyanggah, "Manakah saksi-saksi yg kau maksudkan? Di sini tdk ada siapa kecuali aku dan
suaramu."
"Inilah saksi-saksi itu," ujar malaikat.
Tiba-tiba mata angkat bicara, "Saya yg memandangi." Disusul oleh
telinga, "Saya yg mendengarkan."
Hidung pun tidak ketinggalan, "Saya yang mencium." Bibir mengaku,
"Saya yang merayu."
Lidah menambah, "Saya yang mengisap." Tangan meneruskan, "Saya
yang meraba dan meremas."
Kaki menyusul, "Saya yang dipakai lari ketika ketahuan." "Nah kalau
kubiarkan, seluruh anggota tubuhmu akan memberikan kesaksian
tentang perbuatan aibmu itu", ucap malaikat. Orang tersebut tidak
dapat membuka sanggahannya lagi. Ia putus asa
dan amat berduka, sebab sebentar lagi bakal dijebloskan ke dalam
jahanam.
Padahal, rasa-rasanya ia telah terbebas dari tuduhan dosa itu.
Tatkala ia sedang dilanda kesedihan itu, sekonyong-konyong
terdengar
suara yg amat lembut dari selembar bulu matanya:
"Saya pun ingin juga mengangkat sumpah sebagai saksi."
"Silakan", kata malaikat.
"Terus terang saja, menjelang ajalnya, pada suatu tengh malam yg
lengang, aku pernah dibasahinya dengan air mata ketika ia sedang
menangis menyesali perbuatan buruknya. Bukankah nabinya pernah
berjanji, bahwa apabila ada seorang hamba kemudian bertobat,
walaupun selembar bulu matanya saja yg terbasahi air matanya,
namun sudah diharamkan dirinya dari ancaman api neraka? Maka
saya, selembar bulu matanya, berani tampil sebagai saksi bahwa ia
telah melakukan tobat sampai membasahi saya dengan air mata
penyesalan."
Konon, dengan kesaksian selembar bulu mata itu, orang tersebut
di bebaskan dari neraka dan diantarkan ke surga. Sampai terdengar
suara bergaung kepada para penghuni surga: "Lihatlah, Hamba Tuhan
ini masuk surga karena pertolongan selembar bulu mata."